itu. Setiap hari, ada saja cara dia mengusik kctenangan Tara. Sepem’ kasus pada pagi hari itu.
Rambut Tara tiba-tiba dia tarik dari belakang.
Tara mendelik kesal. Dia Iangsung menoleh kc belakang. ‘Masih pagi, lo udah nyan' ribut sama gueé Bisa nggak, sih, satu han’ aja biarin gue hidup tenangé Lo pengen lihat gue cepet mati, yaé!’
Cowok itu malah menyen'ngai. “Ah, jangan gitu dong, Ibu Tara. Entar kalau lo mad, gimana sama hubungan kita Cue nggak mau jadi duda muda."
Namanya Aldi Tina Btamasta, cowok kurus berbadan jangkung, wajah tims, mam cokelat, dan alis tebal ini pas buat dibilang ganteng. Selain itu, Aldi merupakan salah satu murid terpintar di SMA Bina Bangsa. Nggak heran, dia jadi populer di kalangan cewek-cewek SMA Bina Bangsa.
Airysh yang duduk di sebelah Tara mendadak tenawa mendengar jawaban asal Aldi. Sayangnya, itu nggak berlangsung lama, karena Tara langsung menghadiahinya pelototan super taiam. Sedangkan Aldi yang duduk di belakang Tara, malah iseng melemparkan potongan penghapus kc arah cewek yang ada di depannya.
Tara yang tadi langsung balik hadap depan, kembali memutar badan. Tapi nahas, itu bertepatan dengan potongan penghapus yang mendarat sempuma di iris mata kirinya.
“Awh!” Tara buru-buru bangun dari bangkunya dan spontan memegang matanya. Dia melotot pada Aldi yang
sedang menatapnya dengan tatapan tanpa dosa.
EmoticonEmoticon