Pada kesempatan ini, kami berbagi Contoh Program Budaya dan Iklim Sekolah Tingkat SMP/MTs.
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional. Program pembangunan kesehatan yang dilaksanakan telah berhasil meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara cukup bermakna, walaupun masih dijumpai berbagai masalah dan hambatan yang akan mempengaruhi pelaksanaan pembangunan kesehatan.
Oleh karena itu, diperlukan adanya reformasi di bidang kesehatan untuk mengatasi ketimpangan hasil pembangunan kesehatan antar daerah dan antar golongan, derajat kesehatan yang masih tertinggal dibandingkan dengan negara-negara tetangga dan kurangnya kemandirian dalam pembangunan kesehatan.
Sekolah sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan pendidikan formal mempunyai peranan yang amat penting dalam usaha mendewasakan anak dan menjadikannya sebagai anggota masyarakat yang berguna. Untuk itu perlu adanya upaya peningkatan mutu pendidikan , kwalitas siswa dan mutu lulusan.
Dalam hal ini input, proses dan output perlu kita perhatikan terutama kegiatan proses karena kegiatan itu yang menentukan mutu dari outputnya. Adapun yang berperan aktif dari kegiatan proses adalah pendidik, staf sekolah dan siswa.
Tujuan tersebut dapat tercapai jika kondisi jasmani pendidik, staf dan siswa dalam keadaan sehat agar dapat menyelenggarakan kegiatan dan menjalankan fungsi masing-masing dengan baik. Untuk itu perlu kita kembangkan kegiatan UKS/PKHS (Usaha Kesehatan Sekolah/Program Keterampilan Hidup Sehat) dalam rangka membantu mengatasi masalah kesehatan yang sedang dialami.
BAB II
IDENTIFIKASI DAN ANALISIS HASIL
A. Pengembangan Budaya Sekolah
Mengingat pentingnya pengembangan budaya sekolah untuk peningkatan prestasi dan mutu pendidikan di sekolah, patut kiranya para kepala sekolah memikirkan langkah-langkah pengembangannya secara sistematik dan konstruktif. Oleh karena itu perlu adanya orientasi pengembangan budaya sekolah kepada para kepala sekolah sebagai bekal untuk mengembangkan sekolah secara aktif, kreatif, inovatif, dan berbasis mutu.
Definisi Budaya Sekolah
Ada beberapa ahli yang mendefinisikan arti budaya sekolah, antara lain :
a. NCES (1998)
Tuntutan terhadap guru baru pada pokoknya sebagai akibat akibat para guru memilih meninggalkan pekerjaannya dalam jumlah yang tinggi daripada para profesional lainnya
b. Weiss (1999)
Kolaborasi yang kuat dan kemampuan membuat keputusan yang berkorelasi dengan semangat kerja yang tinggi, komitmen yang kuat untuk mengajar, dan kemauan untuk tetap menekuni tugas mengajar. Ia menambahkan pula bahwa budaya sekolah dan kepemimpinan juga dapat membentuk kemauan para guru pemula bekerja keras, melaksanakan pengajaran sebagai pilihan karir, dan berencana untuk tetap mengajar.
c. James Spradly
Budaya tersusun dari perilaku yang dapat dipelajari oleh komunitas manusiwawi. Ia merupakan pengetahuan yang dapat digunakan orang untuk memaknai pengalaman dan perilaku sosial.
Sehingga dapat disimpulan Budaya sekolah adalah nilai-nilai dominan yang didukung oleh sekolah atau falsafah yang menuntun kebijakan sekolah terhadap semua unsur dan komponen sekolah termasuk stakeholders pendidikan, seperti cara melaksanakan pekerjaan di sekolah serta asumsi atau kepercayaan dasar yang dianut oleh personil sekolah.
Dalam perjalananya budaya sekolah ini mampu memberikan manfaat bagi sekolah itu sendiri termasuk warga sekolah serta penilaian masyarakat terhadap sekolah tersebut, adapun manfaat budaya sekolah adalah :
(1) Menjamin kualitas kerja yang lebih baik.
Jika dalam sebuah pekerjaan memiliki budaya yang dapat dipertanggungjawabkan maka akan secara tidak langsung akan membentuk budaya kerja yang lebih baik.
(2) Membuka seluruh jaringan komunikasi dari segala jenis dan level baik komunikasi vertikal maupun horisontal.
Dengan budaya ynag baik termasuk budaya berkomunikasi maka akan timbul dalam kehidupan sebuah kemudahan melakukan komunikasi baik dengan sesama ataupun dengan atasan kita.
(3) Lebih terbuka dan transparan.
Membentuk sebuah budaya yang mampu melatih kejujuran itu sangatlah hebat jika semuanaya mampu berjalan dengan seimbang.
(4) Menciptakan kebersamaan dan rasa saling memiliki yang tinggi.
Dengan budaya yang dianut bersama maka akan tercipta rasa meiliki dan saling menjaga
(4) Meningkatkan solidaritas dan rasa kekeluargaan.
(5) Jika menemukan kesalahan akan segera dapat diperbaiki.
(6) Dapat beradaptasi dengan baik terhadap perkembangan IPTEK.
...............dst.
Lihat juga :
- Kumpulan silabus agama kurikulum 2013 revisi 2017 tingkat satuan pendidikan MTs/SMP.
- Pedoman Cara Membuat Kisi-kisi Semester Genap Tingkat MTs/SMP TP. 2019/2020.
- Kumpulan Kisi-kisi Semester Ganjil TP. 2018/2019.
- Aplikasi MOSBA/PENAMAD Tahun Pelajaran 2019/2020.
Download juga perangkat pembelajaran K-13 tingkat SD/MI:
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 6 Semester 1 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 5 Semester 2 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 5 Semester 1 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 4 Semester 2 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 4 Semester 1 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 3 Semester 2 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 3 Semester 1 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 2 Semester 2 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 2 Semester 1 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 1 Semester 2 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
- Perangkat Pembelajaran K-13 Revisi 2018 Kelas 1 Semester 1 Tingkat SD/MI TP. 2019/2020.
Bagi Bapak/Ibu guru yang berminat filenya yang lengkap, silahkan melihat...Cara Mendapatkan File dan Ketentuannya.
Demikian, semoga bermanfaat dalam dunia pendidikan.
EmoticonEmoticon