Banyak faktor yang mempengaruhi kekuatan sinyal dalam sebuah jaringan wireless. Berikut ini beberapa faktor yang harus Anda perhatikan untuk memperoleh sinyal yang kuat.
Jarak dari Access Point dan Kekuatan Transmitter
Semakin jauh jarak dari access point, semakin lemah pula sinyal yang Anda peroleh. Sebagai contoh, Wi-Fi standar 802.11b memillki jangkauan 30.48 meter dengan kecepatan 11 Mbps hingga 91.44 meter dengan kecepatan 1 Mbps. Di luar ruangan, kekuatan sinyal sebesar 11 Mbps hanya dapat diperoleh pada jarak 18.29 meter.
Kemampuan Antena Access Point dan Wireless Network Adapter
 |
| Antena Akses Poin Grid/Parabolik |
 |
| Antena Akses Poin |
Masing-masing antena didesain dengan kemampuan yang berbeda-beda. Beberapa antena didesain untuk mengirimkan gelombang radio ke semua arah dengan merata. Sementara itu, ada pula antena yang hanya bisa memancarkan gelombang radio ke arah tertentu saja. Jadi, perhatikanlah spesifikasi access point dan kemampuan antena yang terdapat pada access point tersebut.
Jenis Material Dinding, Lantai, dan Atap
Beberapa material bisa ditembus oleh gelombang radio dengan cukup mudah. Namun, beberapa material seperti batu bats, air, kertas, logam, dan marmer akan memantulkan sinyal tersebut sehingga mengurangi kekuatannya.
Lokasi Client
 |
| Jarak Klien |
Penerimaan sinyal jugs dipengaruhi oleh jarak antara access point dengan komputer yang digunakan seseorang dalam ruangan tertentu.
Perabotan Rumah
Perabotan di dalam rumah juga bisa mempengaruhi kekuatan sinyal karena bisa menghalangi sinyal tersebut, misalnya pintu logam, pips, dan sebagainya.
Objek Bergerak dalam Rumah
Kekuatan sinyal tidak hanya dapat terhalang oleh objek yang ditempatkan di dalam rumah, tetapi juga oleh objek yang bergerak seperti manusia.
Beberapa Access Point
 |
| Akses Poin |
Bila menggunakan lebih dari satu access point, pastikan Anda telah melakukan setting dengan benar. Bila tidak, gelombang-gelombang dari beberapa access point bisa saling bertabrakan atau saling mengganggu.
Share this
EmoticonEmoticon