Diduga Keracunan, Sejumlah Anggota Polres Tasikmalaya Dilarikan ke RSUD SMC

April 16, 2020
[ad_1]


MANGUNREJA, (KP-ONLINE).- Warga di RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya dikejutkan dengan banyaknya anggota polisi berdatangan ke rumah sakit, Kamis (16/4/2020). Rupanya, dikabarkan ada beberapa anggota polisi dari Polres Tasikmalaya yang diduga menjadi korban keracunan setelah menyantap makanan.


“Tadi saya lihat ambulans Polres Tasikmalaya, dan menurunkan seorang berseragam polisi. Kabarnya diduga keracunan makanan,” kata salah seorang warga di RSUD SMC, Jajang kepada kabar-priangan.com Kamis (16/4/2020).


Sayang, warga tidak mengetahui persis berapa jumlah anggota polisi yang diduga keracunan. Korban langsung dibawa ke IGD dan mendapatkan penanganan medis. Sementara itu, sejumlah polisi berjaga dan tidak memperbolehkan warga yang hendak mendekat. Bahkan, wartawan yang hendak meliput pun dilarang.


Informasi lainnya yang dihimpun wartawan, ada beberapa anggota polisi yang diduga menjadi korban keracunan seusai menyantap makanan.


Para korban mengalami panas tinggi, pusing-pusing, mual dan diare sampai harus mendapatkan perawatan intensif tenaga medis.


“Ada 3 orang yang dibawa ke ruang instalasi gawat darurat (IGD) karena mengalami sakit setelah menyantap makanan,” kata salah seorang petugas medis.


Beberapa dari mereka harus diantar oleh tim medis internal menggunakan ambulans Polres Tasikmalaya Kabupaten ke rumah sakit. Para anggota tersebut sebelumnya sempat diperiksa di Unit Dokter dan Kesehatan (Dokkes) Polres Tasikmalaya dan hasilnya mengalami panas tinggi sampai 37 derajat celcius.


Awalnya hanya disarankan untuk beristirahat saja di ruangan perawatan Dokkes selama dua jam. Namun hasilnya suhu tubuh mereka malah semakin meninggi sampai hampir 38 derajat celcius.


Namun informasi tersebut dibantah oleh Kapolres Tasikmalaya Kabupaten, AKBP Hendria Lesmana. Menurutnya, tidak ada kejadian keracunan massal yang menimpa para anggotanya tersebut. Namun, dia membenarkan ada satu orang anggota yang sedang bertugas mengalami sakit di pencernaan sampai dibawa ke rumah sakit.


“Bukan keracunan massal, tapi ada satu anggota yang sakit pencernaan dan sampai dibawa ke rumah sakit,” kata Hendria kepada wartawan.


Dikatakan Hendria, kejadian itu berawal saat salah satu anggotanya sedang bertugas dan mengalami diare sampai membutuhkan penanganan medis. Dia mengaku mendapatkan informasi kalau anggotanya yang dirawat di rumah sakit tersebut akibat mengalami permasalahan pencernaan.


“Jadi begitu kang kronologisnya, jadi tidak ada yang keracunan massal ya,” tambahnya.


Sementara itu, wartawan yang datang ke RSUD SMC tidak bisa meliput karena penjagaan ketat. Beberapa anggota Kepolisian berseragam lengkap dan berpakaian preman terlihat melakukan penjagaan di depan ruang IGD RDUD SMC Kabupaten Tasikmalaya.


Mereka pun terlihat mondar mandir ada yang memakai kendaraan Kepolisian keluar masuk kawasan rumah sakit milik pemerintah Kabupaten Tasikmalaya tersebut. (KP)***




[ad_2]

Source link

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »