GARUT,-(KP-ONLINE).-Masyarakat yang tercatat sebagai pelanggan dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Intan Kabupaten Garut berharap adanya potongan atau diskon pembayaran. Pasalnya, sejak pencegahan penyebaran virus Corona, pemakaian air melonjak karena anggota keluarga lebih banyak tinggal di rumah serta seringnya melakukan cuci tangan.
“Saya biasanya bayar Rp 60-70 ribu per bulan. Tetapi bulan Maret kemarin melonjak menjadi Rp 160 ribu. Apalagi bulan April ini yang akan dibayar Mei mendatang. Kenapa naik, karena sekarang ini air sering digunakan cuci tangan dan keperluan lain sehubungan anggota keluarga lebih banyak tinggal di rumah,” kata Hj. Deuis Wartika (47), warga Kel. Lebakjaya, Kecamatan Karangpawitan.
Hal senada diungkapkan Tita
Herwanti (52) warga Kp. Sukapadang, Kec. Tarogong Kidul. Ia mengungkapkan biasanya membayar PDAM dibawah Rp 100 ribu per bulan. Tetapi sekarang ini hampir mencapai diangka Rp 200 ribu.
“Makanya wajar-wajar saja jika PDAM memberikan potongan atau diskon pembayaran. Dampak virus corona ini, bayar listrik ada diskon, cicilan ke bank ditunda. warga dapat bantuan sembako. Ya PDAM juga harus berpikir ke arah itu untuk meringankan beban pelanggan. Pemakaian air bersih meningkat tajam,” ujar Tita, Rabu (15/04).
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, sudah merencanakan dan mempertimbangkan adanya diskon atau potongan pembayaran PDAM.
“Saya sudah pertimbangkan langkah-langkah ke arah itu.Ya, akan ada diskon pembayaran pelanggan ke bawah atau mesjid-mesjid. Tunggu dua tiga hari ke depan saya beritahu,” ujar Bupati seusai kunjungan kerja ke RSUD
dr. Slamet Garut, Kamis (16/4/2020).
Ketua Dewan Pengawas PDAM Garut, Haryono, SH mengatakan, sesuai dengan saran yang telah disampaikan kepada Direktur Umum pada Rabu (15/04/2020), sebagai bagian dari perangkat Pemda dibidang pelayanan air minum/bersih, maka Perumda Tirta Intan, untuk kondisi saat pandemi COVID-19 seperti ini pernyataan Bupati sebagai KPM, tentang peran PERUMDAM sebagian sudah dilaksana kan oleh Kantor Pusat dan Kantor Cabang berupa penyemprotan Disinfektan dibeberapa wilayah dan pembagian masker.
Adapun diskon akan dibantu sebagai bagian dari realokasi program pembiayaan penyertaan modal pemerintah (PMP) 2020 sebesar Rp 5 Miliar, yang tahun ini telah dikeluarkan lebih cepat dari tahun-tahun sebelumnya.
“Ya, minimal diarahkan untuk MBR. Sebagai Dewas kami haturkan terima kasih kepada KPM yang serius memperhatikan keberadaan PERUMDAM TI ini” ujar Haryono, seusai pertemuan dengan bagian Hublang di Kantor Pusat PDAM Tirta Intan Garut, Kamis (16/04/2020). (Dindin Herdiana)***
[ad_2]
Source link
EmoticonEmoticon